TEGAS, Indra Sjafri Pastikan Tak Ada Pemain Titipan dan Siap Coret Pemain Malas!

Source Google

Extra Time – Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, memperlihatkan kepribadian yang tegas dan menuntut dalam memilih pemain yang akan dipilih untuk berpartisipasi dalam SEA Games 2023.

Ia memastikan bahwa ia tidak akan ragu untuk mengeluarkan pemain-pemain terkenal jika mereka tidak memiliki kualitas yang cukup.

Bacaan Lainnya

Bagi Indra, kualitas pemain adalah faktor yang sangat penting. Indra mengungkapkan bahwa pemain yang biasa bermain di Liga 1 tidak selalu memiliki tempat di antara 20 pemain terbaik untuk SEA Games 2023.

Untuk memilih pemain terbaik, Indra akan melakukan seleksi yang sangat ketat.

Jika ada pemain dari Liga 1 yang ia anggap tidak memenuhi kualitasnya, Indra tidak akan ragu untuk mencoret mereka karena ia hanya membutuhkan pemain yang memiliki kualitas yang luar biasa untuk Timnas Indonesia U-22.

“Jadi, dia bermain Liga 1 reguler, belum tentu jaminan dia bisa jadi bagian dari 20 pemain (untuk SEA Games 2023). Kita berusaha seobjektif mungkin,” ujar Indra Sjafri kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia di Lapangan B Senayan, Sabtu (11/3/2023).

“Makannya dalam pemilihan pemain, kita butuh informasi selengkapnya. Masalah medical juga kita pertimbangkan. Semua kita medical, baik anak-anak yang Liga 1 nanti. Kemudian juga psikotes, tes IQ, semua kita lakukan,” sambungnya.

“Akumulasi dari penilaian-penilaian itulah, makanya kita masuk tadi ke pertanyaan Rendy, Zico. Kan ada yang lain yang lebih berkualitas, enggak adil dong saya? Ada yang lain berkualitas walaupun dia dulu pemain tim nasional, ya yang terpilih yang pastinya kualitas tertinggi,” jelas Indra.

Indra Sjafri telah memulai program pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-20 dalam persiapan menuju SEA Games 2023.

Dalam tahap pertama TC baru-baru ini, Indra memanggil 34 pemain untuk bergabung.

Setelah tahap pertama TC selesai, Indra memutuskan untuk mencoret 17 pemain dari daftar.

Rendy Juliansyah dan Sutan Diego Zico adalah dua pemain yang dicoret meskipun keduanya pernah membela Timnas Indonesia U-16.

Saat ini, TC Timnas Indonesia U-22 sedang berlangsung pada tahap kedua. Sebanyak 17 pemain baru telah dipanggil untuk bergabung dalam TC, sehingga total pemain yang bergabung dalam TC tetap sama, yakni 34 orang.

Mayoritas dari 17 pemain baru berasal dari Liga 2, sementara dua pemain berasal dari Persebaya Surabaya, yaitu Brylian Aldama dan Andre Oktaviansyah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *