Extra Time – Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong berambisi meloloskan Gauda ke Piala Dunia 2026.
Pembatalan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 sangat mengecewakan banyak pihak, tak terkecuali Shin Tae-yong.
Bahkan ia sempat mengurung diri di kamar usai mengetahui Piala Dunia U-20 2023 urung digelar di Indonesia.
“Pertama saya sakit hati, saya sendiri lelah, saya bisa rasakan pemain betapa lelahnya, persiapan sudah 3 tahun,” ujar Shin Tae-yong.
“Pertama saya sakit hati, saya sendiri lelah, saya bisa rasakan pemain betapa lelahnya, persiapan sudah 3 tahun.”
“Saya hanya di kamar, karena para pemain pada sakit hati, saya tidak mau memperlihatkan ke pemain,” tambahnya.
Kini, Shin Tae-yong tak mau berlama-lama bersedih dan beralih fokus ke timnas Indonesia senior.
Ia ingin membuktikan timnas Indonesia bisa berlaga di Piala Dunia tanpa harus jadi tuan rumah.
Pelatih asal Korea Selatan itu pun membidik Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Shin Tae-yong melihat peluang tersebut karena Piala Dunia 2026 akan menambah pesertanya menjadi 48 peserta.
“Setelah ini akan fokus ke senior untuk FIFA Matchday dan Piala Asia,” kata Shin Tae-yong.
“Saya akan mempersiapkan tim senior agar bisa (masuk) di Piala dunia, ada 8 tiket untuk wakil Asia.”
“Saya akan berusaha mencetak sejarah,” tambahnya.
Kabar ini bisa jadi sinyal Shin Tae-yong akan memperpanjang kontrak dengan timnas Indonesia.
Kontrak STY bersama timnas Indonesia akan berakhir pada Desember 2023.
Sementara, STY menyebut sendiri akan memimpin di Piala Asia dan bermain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 untuk bisa mencetak sejarah.
