Dibantu China, Timnas Indonesia Keluarkan Uang Rp 73 Miliar untuk Datangkan Argentina!

Source Google

Extra Time – Timnas Indonesia dikabarkan akan menjadi lawan ujicoba Argentina pada laga FIFA Matchday Juni 2023.

Lantas, berapa uang yang harus dikeluarkan timnas Indonesia untuk mendatangkan Tim Tango tersebut?

Bacaan Lainnya

Menurut laporan The New York Times, Argentina akan menerima uang sebesar 5 juta dollar AS atau setara Rp 73 miliar untuk satu pertandingan saja.

Kemungkinan besar itu uang yang akan dikeluarkan timnas Indonesia untuk mendatangkan Argentina.

Meskipun demikian, PSSI belum mengonfirmasi besaran uang yang dikeluarkan untuk membawa Lionel Messi dkk ke Tanah Air.

Federasi Sepak Bola Indonesia itu juga belum mengumumkan secara resmi bahwa Argentina menjadi lawan tim Merah Putih di FIFA Matchday Juni 2023.

Masih menurut media Amerika Serikat tersebut, Indonesia akan mempunyai keuntungan apabila benar melakukan ujicoba melawan Argentina.

Keuntungan pertama adalah Argentina bisa mempererat hubungan diplomasi dengan Indonesia.

Ini juga bisa menjadi sebuah penghargaan pragmatis atas pemindahan tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Bagaimana pun, penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 akan jadi keuntungan ekonomi bagi Argentina.

“Laga lawan Indonesia bisa dianggap sebagai hadiah pragmatis yang setimpal,” tulis New York Times.

“Bulan lalu, Argentina menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 setelah Indonesia dicoret karena protes keterlibatan Israel.”

Sebagai pandangan, CEO Nine Sport, Arif Wicaksono, mengatakan bahwa memang benar timnas Indonesia harus mengeluarkan uang yang tidak sedikit untuk mendatangkan Argentina.

Arif merupakan seseorang yang mengikuti bidding untuk membawa Argentina ke Indonesia.

Pria yang sempat maju sebagai calon Ketua Umum PSSI itu mengakui tidak mudah membawa juara Piala Dunia 2022 Qatar itu datang ke sini.

Sebab, banyak negara yang juga ingin bertanding melawan Argentina.

Selain Indonesia, ada Australia, Jepang, Korea Selatan, Bangladesh, Amerika Serikat, dan China yang ikut bidding.

Akan tetapi Jepang, Korea Selatan, dan Amerika Serikat sudah menyerah.

Source : The New York Times

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *