Extra Time – Meski minim kontribusi di klub, Dendy Sulistyawan memiliki tiga kelebihan khusus sehingga selalu dipanggil Shin Tae-yong ke timnas Indonesia.
Pemanggilan Dendy Sulistyawan ke timnas Indonesia memang menuai tanda tanya dari penggemar sepak bola Tanah Air.
Pasalnya, penyerang berusia 26 tahun itu minin kontribusi di klubnya, Bhayangkara Presisi FC. Dendy belum mencetak satu gol pun untuk Bhayangkara di Liga 1 2023/2024.
Ia baru bisa mencatatkan dua assist dari 14 pertandingan bersama The Guardians.
Sebuah catatan yang jauh di bawah pemain gacor Liga 1 seperti Stefano Lilipaly, Mohammad Khanafi, hingga Ricky Cawor yang tak dipanggil timnas Indonesia.
Namun, pemanggilan Dendy tak lepas dari gaya bermain yang diusung pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Juru taktik asal Korea Selatan itu memang membutuhkan penyerang yang agresif dan cepat. Di timnas, Dendy memang hampir menjadi pilihan utama Shin Tae-yong.
Dari lima periode jeda internasional, ia mampu mencetak dua assist dan satu gol untuk tim Garuda.
Selain perihal gaya bermain, Shin disebut-sebut juga memperhatikan perilaku pemain selama dipanggil ke timnas.
Hal ini disampaikan langsung oleh asisten pelatih timnas Indonesia, Nova Arianto.
“Pastinya semua pemain selalu dilihat dan dipantau bukan hanya di pertandingan kompetisi tetapi bagaimana mereka di latihan saat bersama tim nasional termasuk attitude mereka di luar lapangan,” tutur Nova Arianto.
“Head coach kami pastinya sudah melihat semua karakter pemain yang pernah dipanggil di tim nasional baik di senior sampai di level timnas U-20 dan itu pastinya menjadi pertimbangan besar dalam memanggil pemain,” pungkasnya.